Harianjogja.com, jakarta– Sektor perdagangan emas Antam mencetak rekor baru. Harga buyback emas tercatat mencapai titik tertinggi yaitu naik Rp16.000 per satu gram.
Harga ini berdasarkan data Logam Mulia Kamis (20/3/2025), harga buyback emas Antam berdasarkan ukuran 1 gram naik Rp16.000 ke Rp1.624.000. Posisi itu merupakan rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) terbaru.
Sebelumnya, harga buyback emas Antam memecahkan rekor ATH baru di Rp1.608.000 Rabu (19/3/2025). Alhasil, pergerakan telah menembus rekor sebanyak 19 kali pada periode berjalan 2025.
Buyback emas merupakan transaksi menjual kembali emas, baik dalam bentuk logam mulia, logam batangan, maupun perhiasan. Biasanya, harga yang dibanderol lebih rendah dari harga jual saat itu.
Kendati demikian, buyback emas masih bisa mendatangkan keuntungan apabila terdapat selisih besar antara harga jual dan harga buyback.
Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke Antam dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5% untuk pemegang NPWP dan 3% untuk non NPWP). Adapun, PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.
BACA JUGA: Tok! DPR RI Setujui RUU TNI Disahkan Jadi Undang-Undang
Sebagaimana diketahui, pergerakan harga buyback emas Antam sejalan dengan rapor emas di pasar global.
Harga emas meroket ke level tertinggi sepanjang masa pada Rabu (19/3/2025) menyusul pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell dan keputusan bank sentral AS ini mempertahankan suku bunga acuan.
The Fed mengindikasikan potensi pemangkasan suku bunga sebesar 50 basis poin sebelum akhir tahun.
Melansir Reuters, Kamis (20/3/2025), harga emas di pasar spot menguat 04% atau 12,07 poin ke level US$3.046,02 per troy ounce, setelah sebelumnya mencetak rekor baru di $3.051,99.
Sementara itu, harga emas berjangka Comex di AS ditutup menguat 0,52% atau 15,8 poin ke level US$3.050,90 per troy ounce.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Berita Google
Sumber : Bisnis.com