Beranda Budaya BKAD Sleman Siapkan Rp14 Miliar untuk Gaji Calon ASN

BKAD Sleman Siapkan Rp14 Miliar untuk Gaji Calon ASN

2
0
BKAD Sleman Siapkan Rp14 Miliar untuk Gaji Calon ASN



BKAD Sleman Siapkan Rp14 Miliar untuk Gaji Calon ASN

Harianjogja.com, SLEMAN—Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Sleman mengaku telah mengalokasikan anggaran dari dana alokasi umum (DAU) untuk gaji calon aparatur sipil negara (CASN) baik pegawai negeri sipil (PNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Anggaran tersebut mencapai lebih dari Rp14 miliar.

Kepala Bidang Anggaran BKAD Sleman, Ibnu Pujarta, mengatakan anggaran untuk gaji CASN sangat cukup. Pasalnya, jumlah ASN pensiun setiap tahunnya mencapai rata-rata 500 orang.

“Perhitungan kami insyaallah cukup. Apalagi pengangkatan ASN mundur meski kasihan juga,” kata Ibnu ditemui di kantornya, Rabu (12/3/2025).

Ibnu menambahkan ada 147 CPNS yang lolos dan akan menempati posisi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman. Khusus CPNS, alokasi DAU mencapai sekitar Rp1,8 miliar yang akan diberikan mulai Oktober 2025. Pemberian gaji menyesuaikan dengan pengangkatan CPNS menjadi PNS.

Adapun CPPPK Tahap I mencapai 589 orang. Alokasi DAU untuk gaji mereka mencapai sekitar Rp13 miliar yang akan diberikan mulai Maret 2026. Sama seperti CPNS, pelantikan CPPPK Tahap I ditunda. Mereka akan dilantik pada Maret 2026.

BACA JUGA: Pencurian Ternak Kembali Terjadi di Kulonprogo, 21 Kambing Raib dalam Dua Hari

“Dana ini kami simpan. Kami gunakan ketika mulai pelantikan. Kalau CPPPK Tahap II belum tahu. Belum seleksi juga kan. Kalau CPPPK Tahap I saja diangkat Maret 2026, mereka diangkat paling cepat ya mungkin Maret 2026. Nanti juga Pusat akan mentransfer lagi DAU untuk gaji,” katanya.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Sleman, R. Budi Pramono, mengatakan proses seleksi CPPPK Tahap II terus berlangsung. Dalam jadwal tahapannya, pemetaan titik lokasi seleksi kompetensi masih berjalan. Pemetaan paling tidak dilakukan hingga Minggu (23/3/2025).

“Hasil pemetaan belum keluar. Nanti kami koordinasi dengan Provinsi dan kabupaten/ kota di DIY,” kata Budi Pramono.

Pelaksanaan kompetensi nantinya digelar antara Kamis (17/4) hingga Rabu (16/4/2025). Pengolahan nilai seleksi kompetensi dilakukan antara Selasa (22/4/2025) hingga Senin (21/5/2025).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Berita Google



Source link

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini